Hai Kau Puisi Malam
Hai kamu yang disana... Lama tak melihatmu Bagaimana kabarmu? Kudoakan engkau bahagia Meski ada rindu yang terus bersembunyi Rindu yang tulus dan penuh harap Tidak. Jangan. Aku tak berhak mengharap. Karena berharap sungguh menyiksa Aku hanya bisa merindu, tapi kiranya rindupun bisa meradang Karena angin telah membawamu pergi Meski aku berusaha mengejar hingga ke tengah lautan yang dingin dan dalam Hai kamu yang disana Kamu menyebalkan tapi entah kenapa aku rindu Kenanganmu masih segar ternyata Biar kuingat, biarku simpan Rapat-rapat Karena dedaunan terus berguguran satu demi satu Kenangan tetaplah kenangan Hai... Hai... Aku ingin bicara sepuasnya denganmu Tapi aku takut engkau muak dan lelah Menahan diri untuk mendengar Sungguh teganya Semoga saja angin yang membawamu tak menyapamu Karena angin kini dipenuhi dengan ucapanku Yang takkan pernah sampai padamu Hai ... Kamu yang disana Doa terbaik untukmu Dan kuingin bahagia Hai... Kau puisi malam ***